Publisitas Pariwisata - Blogger Gede

Blogger Gede

Informasi Media Online Blogger Indonesia

We Heart Bitcoin

Terbaru

Buy Now
Banner

Thursday, February 8, 2018

Publisitas Pariwisata


Pariwisata merupakan salah satu sumberdaya ekonomi suatu negara maupun daerah, karena dapat menambah devisa negara maupun daerah. Untuk itu pemerintah berupaya sedemikian rupa membangun objek-objek pariwisata, memperbaiki infrastruktur dan sektor-sektor penunjang lainnya ditiap daerah seperti transportasi darat maupun udara.

Tujuan pembangunan Pariwisata, bukan hanya sekedar peningkatan devisa bagi Negara, akan tetapi jauh diharapkan pariwsata dapat berperan sebagai katalisator pembangunan (agent of development). Dilihat dari sudut ekonomi, ada delapan keuntungan pembangunan pariwisata di Indonesia. Pertama, peningkatan kesempatan berusaha, Kedua, kesempatan kerja. Ketiga, peningkatan penerimaan pajak. Keempat, peningkatan pendapatan nasional. Kelima, percepatan proses pemerataan pendapatan. Keenam, meningkatkan nilai tambah produk hasil kebudayaan.Ketujuh, memperluas pasar produ dalam negeri. Kedelapan, memberikan dampak multiplier effect dalam perekonomian sebagai akibat pengeluaran wisatawan, para investor maupun perdagangan luar negeri (Yoeti A. 2008:110 dlm bukunya Pemasaran Pariwisata).

Indonesia sebagai Negara bahari dan kepulauan terbesar didunia, dikaruniai berbagai macam ekosistem pesisir dan laut yang indah, seperti pantai berpasir, goa,terumbu karang, rumput laut. Dan dari sepuluh terumbuh karang yang indah didunia, ada lima terumbuh karang berada di Indonesia. Yakni: Bunaken, Raja Ampat, Wakatobi, Karimun Jawa dan Taka Bone Rate.

Dalam menarik wisatawan untuk berkunjung kedaerah Sulawesi Utara, tidak lepas dari usaha Pemerintah dalam hal ini mengunakan akttivitas Publisitas besar-besaran yang adalah bagian dari promosi, dan hal ini adalah salah satu strategi seorang Public Relations. Dalam melakukan kegiatan seorang PR memiliki alat-alat kegiatan ( PR tools ) antara lain Publicity. Publicity atau Publisitas yang dilakukan pada masyarakat dan khalayak banyak diperlukan guna menginformasikan mengenai produk atau jasa yang ditawarkan oleh organisasi pemerintah, perusahan atau perorangan., sehingga dapat menarik wisatawan untuk berkunjung kedaerah Sulawesi. Utara.

Berdasarkan pengamatan bahwa kegiatan-kegiatan promosi pariwisata belum maksimal, hanya rutin dilakukan oleh pemerintah pada saat Hut Proklamasi, ataupun Hut Kabupaten/Kota masing-masing. Masih jarang dilakukan di luardaerah ataupun ke luar negeri.Belum maksimalnya kegiatan Publikasi Pariwisata didaerah ini,maupun diluar daerah yang dilakukan oleh masing-masing Instansi pemerintah daerahdiSulawesi Utara membuat rendahnya jumlah wisatawan untuk berkunjung kedaerah Sulawesi Utara, hal ini yang menjadi perhatian peneliti untuk melihat peranan pemerintah dalam meningkatkan jumlah wisatawan ke Sulawesi utara.

Pengertian Wisatawan
Di Indinesia Pengertian “Wisatawan” tercantum dalam Instruksi Presiden RI No 9 Tahun 1969, yaitu setiap orang yang bepergian dari tempat tinggalnya untuk berkunjung ketempat lain dengan menikmati perjalanan dan kunjunngan itu.

Menurut World Tourist Organization dalam ( Marpaung 2002 : 36 ) memberikan definisi wisatawan adalah:
“Wisatawan adalag setiap orang yang bertempat tinggal disuatu Negara tanpa memandang kewarganegaraannya, berjunjung pada suatu tempat pada Negara yang sama untuk jangka waktu lebih dari 214 jam dengan tujuan untuk melakukan perjalanannya”.

Untuk tujuan praktisnya Departemen Pariwisata dalam (Marpaung,2002:37) mengatakan definisi Wisatawan yaitu : “Wisatawan bisa saja adalah setiap orang yang melakukan perjalanan dan menetap untuk sementara di tempat lain selain tempat tinggalnya untuk salah satu atau beberapa alasan, selain mencari pekerjaan”

Dari bebepa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Wisatawan adalah orang yang sedang melakukan perjalanan dari tempat yang didiaminya ke tempat tujuannya, yang dilakukan tidak untuk dalam jangka yang lama.

No comments:

Post a Comment

close
Banner iklan disini